Masa PSBB Transisi, Terminal Kalideres Masih Lengang

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 9 Juni 2020 - 17:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PIJAR|JAKARTA- Masa transisi pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB di DKI Jakarta sudah dilaksanakan. Banyak sektor perekonomian yang kembali dihidupkan seperti perkantoran maupun Museum. Namun, masa transisi PSBB tidak menimbulkan lonjakan yang signifikan bagi masyarakat yang menggunakan sarana transportasi umum di Terminal Bus Kalideres, Jakarta Barat.

Pantauan dilokasi, Terminal Bus Kalideres tampak lengang, hanya ada beberapa angkutan kota, dan bus transjakarta yang parkir berbaris menunggu antrian calon penumpang yang tak kunjung datang.

“Kalau volume kendaraan di jalanan memang banyak, tapi kalau angkutan transportasi umum belum ada peningkatan, masih seperti sebelumnya,” kata Kepala Terminal Bus Kalideres, Revi Zulkarnaen saat dikomfirmasi, Selasa (8/6/2020).

Baca Juga :  Puskesmas Semanan 1 Kembali Gelar Vaksinasi Booster di RW 10

Revi mengatakan, untuk saat ini masih sepi tidak jauh berbeda dari hari-hari sebelumnya.

“Kita juga masih menunggu kembali beroperasinya bus AKAP,” ujarnya.

Seperti diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah menentukan kebijakan PSBB Transisi yang dibagi menjadi dua fase pelonggaran dengan tetap mengikuti protokol kesehatan.

Fase pertama akan dilakukan selama Juni dan akan dievaluasi di akhir bulan, jika hasil evaluasinya buruk bukan tidak mungkin Pemprov DKI akan kembali menerapkan PSBB total.

Pekan pertama (5-7 Juni 2020) tempat ibadah, fasilitas olahraga outdoor, mobilitas kendaraan pribadi, mobilitas kendaraan umum, taksi (konvensional dan online) kembali dibuka.

Baca Juga :  Pemprov DKI Memulai Pencanangan Pembangunan Interkoneksi Bawah Tanah Thamrin

Kemudian, pekan Kedua (8-14 Juni 2020) Perkantoran, Rumah makan, Perindustrian, Pergudangan, Pertokoan, Layanan pendukung (bengkel, servis, fotokopi, dll), Museum, galeri, Perpustakaan, Ojek (Online dan Pangkalan), UMKM binaan Pemprov, Taman, RPTRA, Pantai mulai dibuka.

Pekan Ketiga (15-21 Juni 2020) Pasar, pusat perbelanjaan, mall (non-food/pangan), Taman rekreasi indoor, Taman rekreasi outdoor, dan Kebun binatang mulai dibuka.

Terakir pekan keempat (22-28 Juni 2020) semua kegiatan pada fase 1 dibuka dan akan dievaluasi setelah itu.(ivan)

Berita Terkait

4 Bulan Menjabat, Pramono Anung Gagal Realisasikan 3 Program Janji Kampanye
Waduk Aseni Terbengkalai, Gubernur DKI Masih Bungkam
Maraknya Pelanggaran Tata Ruang Jakarta: Ancaman Korupsi dan Banjir Mengintai
Waduk Aseni Semanan Senilai Rp30 Miliar Terbengkalai, Kondisi Memprihatinkan
Kampung Duri Kosambi Rayakan Lebaran Antar Kampung, Berlangsung Selama 7 Hari
Arus Kendaraan Dipersimpangan Rel Kereta Api di Semanan Semrawut
Safari Ramadhan, Wagub Rano Sosialisasikan Umrah Gratis untuk Marbot Masjid
Ngadu ke DPRD DKI, Guru PAUD Resah Dana Hibah Dipangkas
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 8 Juli 2025 - 14:58 WIB

4 Bulan Menjabat, Pramono Anung Gagal Realisasikan 3 Program Janji Kampanye

Senin, 12 Mei 2025 - 07:00 WIB

Waduk Aseni Terbengkalai, Gubernur DKI Masih Bungkam

Kamis, 17 April 2025 - 06:04 WIB

Maraknya Pelanggaran Tata Ruang Jakarta: Ancaman Korupsi dan Banjir Mengintai

Senin, 7 April 2025 - 09:56 WIB

Waduk Aseni Semanan Senilai Rp30 Miliar Terbengkalai, Kondisi Memprihatinkan

Rabu, 2 April 2025 - 14:15 WIB

Kampung Duri Kosambi Rayakan Lebaran Antar Kampung, Berlangsung Selama 7 Hari

Berita Terbaru

Politik

Haidar Alwi: Politik Butuh Nilai, Bukan Sekadar Strategi

Sabtu, 19 Jul 2025 - 11:49 WIB

Hukam

Bukti BPK: BI Lakukan Penggelapan Dana BLBI

Minggu, 22 Jun 2025 - 14:44 WIB