Total Tersangka Kasus Polsek Ciracas Jadi 65 Orang

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 16 September 2020 - 15:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PIJAR|JAKARTA – Kata Komandan Pusat Polisi Militer TNI (Danpuspom) Mayor Jendral Eddy Rate Muis ada penambahan sembilan tersangka dalam kasus perusakan Polsek Ciracas, Jakarta Timur. Total jumlah tersangka dari tiga matra TNI saat ini menjadi 65 orang.

“Total semua yang sudah diperiksa seluruh oknum 119 orang, yang sudah diperiksa [dan] ditetapkan tersangka 65 orang,” tutur Eddy saat menggelar konferensi pers di Gedung Pospam AD, Jakarta Pusat, Rabu (16/9/2020).

Tambahan sembilan tersangka itu terdiri dari satu orang dari TNI AU, satu orang dari TNI AL, dan sisanya oknum dari TNI AD. Dengan penambahan itu, tersangka dari TNI AL dan AU kini mencapai delapan orang.

Adapun yang telah menjalani pemeriksaan dari TNI AL totalnya 10 orang dan dari TNI AU sebanyak 19 orang.

Baca Juga :  Adaptasi dan Inovasi Layanan Hukum di Era Ekonomi Digital

“Dari itu semua, sudah ditetapkan sebagai tersangka sebanyak 8 orang. Dengan rincian 7 orang oknum dari AL dari tiga satuan. Kedua, satu orang dari AU sebagai tersangka,” jelas Eddy.

Sementara itu, Komandan Pusat Polisi Militer TNI Angkatan Darat (Danpuspomad) Letnan Jendral TNI Dodik Widjanarko menambahkan bahwa tujuh orang tersangka tambahan lainnya berasal dari TNI AD.

“Untuk anggota TNI AD yang telah dilakukan pemeriksaan, sebanyak tujuh orang dinyatakan sebagai tersangka,” ujar dia.

Jumlah anggota TNI AD yang sudah diperiksa atas kasus perusakan kantor Polsek tersebut mencapai 90 personel dari 38 satuan. Sebanyak 57 personel TNI AD dari 25 satuan ditetapkan sebagai tersangka.

“Yang sudah dinaikan statusnya sebagai tersangka dan ditahan sebanyak 57 personel terdiri dari 25 satuan,” pungkas Dodik.

Baca Juga :  Fluktuatif Harga BBM, Perlu Memperkuat Program Energi Baru Terbarukan

Sebagai informasi, 33 personel lainnya telah dikembalikan kepada satuannya karena terbukti tidak terlibat dalam kasus tersebut.

Selain anggota TNI, Puspom TNI AD juga telah memeriksa 50 orang warga sipil sebagai saksi kejadian tersebut dan satu orang saksi korban penganiayaan atas nama Husni Maulana.

“Karena Husni Maulana sebagai saksi korban, penyidik melakukan pemeriksaan Selasa (15/9/2020). Penyidik telah meminta hasil visum Husni Maulana kepada tim dokter yang merawat di RSPAD,” terang dia.

Hasil visum saksi korban itu akan dilampirkan untuk menguatkan berkas perkara para tersangka. Puspomad hingga kini juga masih menunggu dua orang saksi korban penganiayaan lain yang masih dirawat di RSPAD. [reza]

Berita Terkait

KBRI Thailand Respons Cepat, Tujuh Pekerja Migran Asal Kalideres Akan Pulang ke Indonesia pada 8 Mei 2025
Mahkamah Agung Rotasi 199 Hakim dan Ketua Pengadilan Negeri, Termasuk di Jakarta
Upaya Hukum Berlanjut: Pekerja Migran Indonesia Asal Kalideres Tertahan di Imigrasi Thailand
Lagi dan Lagi! ‘Wakil Tuhan’ Hakim Terjaring Hukum, Keadilan Kian Merana
Upaya Hukum untuk Tujuh Pekerja Migran Indonesia Asal Kalideres di Thailand
Waspada! Debt Collector Rampas Motor Kredit Macet, Hukuman Penjara Menanti
7 Pekerja Migran Kalideres Hilang Kabar di Thailand, YLBH Pijar Turun Tangan!
Polres Jakbar Bongkar Kasus Minyakkita Tak Sesuai Takaran, Satu diantaranya Pelaku Direktur Utama
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 2 Mei 2025 - 07:30 WIB

KBRI Thailand Respons Cepat, Tujuh Pekerja Migran Asal Kalideres Akan Pulang ke Indonesia pada 8 Mei 2025

Rabu, 23 April 2025 - 16:35 WIB

Mahkamah Agung Rotasi 199 Hakim dan Ketua Pengadilan Negeri, Termasuk di Jakarta

Senin, 21 April 2025 - 21:24 WIB

Upaya Hukum Berlanjut: Pekerja Migran Indonesia Asal Kalideres Tertahan di Imigrasi Thailand

Minggu, 13 April 2025 - 11:33 WIB

Lagi dan Lagi! ‘Wakil Tuhan’ Hakim Terjaring Hukum, Keadilan Kian Merana

Sabtu, 12 April 2025 - 06:47 WIB

Upaya Hukum untuk Tujuh Pekerja Migran Indonesia Asal Kalideres di Thailand

Berita Terbaru

Berita

Waduk Aseni Terbengkalai, Gubernur DKI Masih Bungkam

Senin, 12 Mei 2025 - 07:00 WIB