Polisi Sebut Bentrokan FBR dan PP karena Salah Paham

Avatar photo

- Jurnalis

Senin, 7 September 2020 - 14:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PIJAR|JAKARTA – Sempat terjadi bentrokan antara ormas Forum Betawi Rempug (FBR) dan Pemuda Pancasila (PP) di wilayah Ciledug, Tangerang Kota, Minggu (6/9/2020) malam.

Menurut Kapolsek Ciledug Kompol Ali Yusron, bentrokan itu dipicu oleh kesalahpahaman di antara dua belah pihak.

“Memang ada bentrok tapi sedikit, hanya beberapa menit,” tutur Ali dikutip dari CNN Indonesia, Senin (7/9/2020).

Selain itu, Ali menyampaikan tidak ada korban jiwa akibat bentrokan antara dua ormas tersebut.

Baca Juga :  Menhan Dianugerahi Bintang Legiun Veteran RI

Saat bentrokan terjadi, lanjut Ali, aparat kepolisian langsung menuju ke lokasi untuk meredakan situasi. Kedua belah pihak, tukas Ali, juga telah sepakat untuk berdamai.

“Kedua belah pihak sepakat membuat deklarasi damai,” sebut dia.

Foto dan video yang beredar di media sosial terkait dengan bentrokan tersebut, tegas dia, adalah hoaks. Gambar-gambar itu, imbuh dia, merupakan peristiwa yang sudah lama terjadi.

“Provokasi di media sosial, video berapa tahun lalu dikirim seolah-olah ada aksi,” jelas Ali.

Baca Juga :  Akibat Hukum Apabila Perusahaan BUMN Dinyatakan Pailit

Sebelumnya, di media sosial beredar rekaman video yang memperlihatkan aksi bentrokan antar ormas di Ciledug. Salah satunya diunggah akun Instagram @info_ciledug.

“Bagi warga Ciledug dan Sekitarnya dihimbau untuk menghindari sepanjang Jl. Hos Cokroaminoto dan Jalan Ciledug Raya dari Cipulir sampai Giant Kreo Minggu (06/09/2020) malam ini. Sebab sedang berlangsung diduga tawuran antar ormas. Sementara belum diketahui penyebab terjadinya bentrokan tersebut,” demikian keterangan dalam unggahan itu. [reza]

Berita Terkait

Bamsoet: Jadikan Momentum Idul Fitri Mempererat Persaudaraan dalam Keberagaman
RUU KUHAP Berpotensi Membelenggu Kebebasan Advokat
Bamsoet Dorong Peningkatan Penggunaan Teknologi Digital dalam Praktik Notaris
Puan Minta Eks Kapolres Ngada Dipecat dari Polri dan Disanksi Seberat-Beratnya!
Komisi XIII DPR fraksi PKB Desak Peningkatan Layanan Imigrasi di Daerah 3T
Anggota Komisi III DPR RI Bamsoet Kembali Dorong Pemberantasan Mafia Tanah
Kejagung dalami Kasus Dugaan Korupsi Asuransi Jiwasraya
Gugum Ridho Putra Deklarasi Maju Calon Ketum PBB Tahun 2025-2030
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 1 April 2025 - 10:11 WIB

Bamsoet: Jadikan Momentum Idul Fitri Mempererat Persaudaraan dalam Keberagaman

Minggu, 23 Maret 2025 - 13:34 WIB

RUU KUHAP Berpotensi Membelenggu Kebebasan Advokat

Rabu, 19 Maret 2025 - 03:49 WIB

Bamsoet Dorong Peningkatan Penggunaan Teknologi Digital dalam Praktik Notaris

Senin, 17 Maret 2025 - 19:35 WIB

Puan Minta Eks Kapolres Ngada Dipecat dari Polri dan Disanksi Seberat-Beratnya!

Kamis, 6 Maret 2025 - 09:17 WIB

Komisi XIII DPR fraksi PKB Desak Peningkatan Layanan Imigrasi di Daerah 3T

Berita Terbaru

Politik

Haidar Alwi: Politik Butuh Nilai, Bukan Sekadar Strategi

Sabtu, 19 Jul 2025 - 11:49 WIB

Hukam

Bukti BPK: BI Lakukan Penggelapan Dana BLBI

Minggu, 22 Jun 2025 - 14:44 WIB